Tariadalah gerakan tubuh sesuai dengan irama yang menyertainya. Tari juga berarti ekspresi jiwa manusia melalui gerakan ritmis sehingga dapat memicu rangsangan. ia harus memiliki unsur-unsur tersebut. Gerakan tarian mempengaruhi anggota tubuh. Elemen anggota tubuh dalam pembentukan gerakan tarian dapat berdiri sendiri, terhubung atau Suara Iklan di internet dapat berupa video yang memiliki unsur suara. Gambar. Gambar dapat berupa produk yang ditawarkan, atau dapat berupa orang yang menggunakan produk tersebut. Tulisan. Tulisan yang singkat dan mudah terlihat, sebagai penjelasan dari produk. Gerak. Baik gambar maupun tulisan dalam iklan di internet, semuanya bergerak. Senadadengan dengan Gagne adalah pendapat Briggs, yang mendifinisikan segala bentuk alat fisik yang dapat menyajikan pesan yang dapat merangsang siswa untuk belajar. yaitu jenis jenis media yang selain mengandung unsur suara juga mengandung unsur gambar yang dapat dilihat, seperti rekaman video, berbagai ukuran film, slide suara, dan lain 2008tersebut mengandung dua unsur pokok, yaitu: a) Unsur tampakan/wujudnya pornografi. b) Unsur sifat yang terkandung dalam tampakan/wujud pornografi. Unsur wujud pornografi dapat pula disebut objek pornografi. Menurut KUHP adalah tulisan, gambar dan benda, yang diperluas termasuk alat untuk mencegah dan menggugurkan kehamilan. Sanjaya(2010:211) berpendapat media audio visual, yaitu media yang selain mengandung unsur suara juga mengandung unsur gambar yang dapat dilihat, seperti rekaman video, berbagai ukuran film, slide suara, dan lain sebagainya. (Febliza dan Zul 2015:50) mengatakan pembelajaran dengan 5 Tambojang (1981: 15) Pengertian seni drama menurut Tambojang yaitu cerita unik. Ia tidak hanya untuk dibaca, namun untuk dipertunjukkan sebagai tontonan. Sebagai sebuah tontonan, maka drama adalah kesenian "ephemeral", yang artinya bermula pada suatu malam dan berakhir pada malam yang sama. 6. Iramaatau ritme adalah rangkaian gerak yang beraturan dan menjadi unsur dasar dari musik. Irama terbentuk dari panjang pendeknya kata dari sebuah lagu, pengulangan bunyi, atau karena pergantian tekanan kata-kata dalam syair sebuah lagu. Irama juga bisa diartikan sebagai penentu ketukan dalam musik. 3. Birama. Birama adalah sebuah ayunan IklanTelevisi, Untuk jenis iklan ini biasanya mengandung unsur suara, gambar, gerak, dan juga teks sehingga iklan televisi ini cenderung lebih bagus dan menarik. Iklan film, Jenis iklan yang satu ini biasanya hanya muncul ketika pemutaran sebuah film atau sinema. Umumnya iklan akan tayang sebelum film diputar. Perhatikandata-data berikut ini ! 1. bersifat persuasif.2. Mengutamakan unsur kata-kata3. Memadukan unsur gambar dengan kata, gerak, dan suara.4. Mengutamakan kekuatan gambar dan kata-kata.5. Dipajang di tempat umum.6. Disampaikan melalui media massa. Berdasarkan data di atas, yang merupakan unsur-unsur sebuah poster adalah? 1,2,3 1, 2,5 1,3,5 1,4,5 Semua jawaban benar Jawaban yang benar Improvisasiadalah gerakan-gerakan atau ucapan-ucapan penyeimbang untuk lebih menghidupkan pemeran. 16. Ilustrasi. Ilustrasi adalah iringan bunyi-bunyian untuk memperkuat suasana yang sedang digambarkan. Ilustrasi juga disebut musik pengiring. 17. Kontemporer. Kontemporer adalah lakon atau naskah serba bebas yang tidak terikat aturan atau EBaqR. Gerak merupakan gejala yang paling primer dari kehidupan manusia, dan gerak merupakan media yang paling tua dari manusia untuk menyatakan keinginan, atau merupakan bentuk refleksi spontan dari gerak batin manusia. Gerak juga merupakan alat komunikasi yang mengawali tanda-tanda adanya kehidupan manusia, hal ini dapat diperhatikan sejak kelahiran seorang bayi, bayi akan melakukan gerakan, sebagai tanda bahwa bayi hidup, bahkan seorang bayi akan berkomunikasi kepada ibunya dengan gerak Rokhana, 2014 35. Gerak merupakan unsur penunjang yang paling besar peranannya dalam seni tari. Dengan gerak terjadinya perubahan tempat, perubahan posisi dari benda, tubuh penari atau sebagian dari tubuh. Semua gerak melibatkan ruang dan waktu. Dalam ruang sesuatu yang bergerak menempuh jarak tertentu, dan jarak dalam waktu tertentu ditentukan oleh kecepatan gerak Djelantik, 1999 27. Gerak terkandung tenaga/energi yang melibatkan ruang dan waktu. Artinya gejala yang menimbulkan gerak adalah tenaga, bergerak berarti memerlukan ruang dan membutuhkan waktu ketika proses gerak berlangsung Jazuli, 2008 8. Bentuk gerak sederhana menjadi ciri untuk sebagian kesenian tradisional kerakyatan Sedyawati, 1986171 Lanjut menurut Jazuli 2008 8 bahwa gerak ada dua jenis, yaitu gerak murni dan gerak maknawi. Gerak murni pure movoment atau disebut gerak wantah adalah gerak yang disusun dengan tujuan untuk mendapatkan bentuk artistik keindahan dan tidak mempunyai maksud-maksud tertentu. Gerak maknawi gesture atau disebut gerak tidak wantah adalah gerak yang mengandung arti atau maksud tertentu dan telah distilasi dari wantah menjadi tidak wantah. 1. Tenaga Semua gerak memerlukan tenaga, untuk gerak tubuh penari diambil tenaga dari sang penari harus selalu siap mengeluarkan tenaga atau energi yang sesuai Djelantik, 1990 27. Tenaga merupakan sebuah gerak dapat dilakukan dengan tenaga besar, sedikit, atau sedang, masing-masing memberikan kesan rasa yang berbeda Murgiyanto, 2004 55. 1 Intensitas Penggunaan tenaga yang besar menghasilkan gerak yang bersemangat dan kuat, sebaliknya penggunaan tenaga yang sedikit mengurangi rasa kegairahan, keyakinan dan kemantapan. Intensitas adalah banyak sedikitnya tenaga yang digunakan dalam sebuah gerak Murgiyanto, 1983 27. 2 Aksen atau Tekanan Aksen atau tekanan adalah bagian-bagian titik gerakan yang terjadi karena penggunaan tenaga yang tidak rata, artinya ada gerakan yang menggunakan tenaga sedikit ada pula yang banyak. Fungsi tekanan gerak berguna untuk membedakan antara gerak yang satu dengan yang lainnya, atau berlawanan dalam penggunaan tenaga dengan sebelumnya Murgiyanto, 1983 27 3 Kualitas Kualitas-kualitas gerak tertentu menimbulkan rasa-rasa tertentu. Ketiga elemen gerak ruang, waktu dan tenaga tidak terpisahkan di dalam gerak tubuh. Ketiganya terangkai secara khas sebagai penentu “kualitas gerak”. Kita dapat berjalan perlahan-lahan waktu, dengan langkah lebar ruang, dan santai tenaga; atau sebaliknya kita dapat berlari dengan cepat waktu, dengan langkah kecil-kecil ruang, dan dengan tenaga penuh tenaga. Dari kombinasi cara menggunakan ruang, waktu, dan tenaga, kita mengenal kualitas-kualitas gerak seperti, lembam, mengayun, bergetar, mengambang, dan memukul Murgiyanto, 2004 55-56 2. Ruang Ruang adalah sesuatu yang tidak bergerak dan diam sampai gerak yang terjadi didalamnya mengintrodusir waktu dengancara demikian mewujudkan ruang sebagai suatu bentuk, suatu ekspresi khusus yang berhubungan dengan waktu yang dinamis dari gerakannya Hadi, 1996 143. Dalam seni tari penataan ruang ditambah dengan penataan para pelaku, penataan gerak, warna, suara dan waktu, kesemuanya dicakup dengan kata koreografi. Ruang berkaitan dengan tempat yang mempunyai tiga dimensi yaitu panjang, lebar, dan tinggi Djelantik, 1999 24. Ruang dalam seni tari dapat dibedakan menjadi dua yaitu ruang yang diciptakan oleh penari itu sendiri adalah ruang yang langsung berhubungan dengan penari, batasan penari di tempat, batasan tangan dan kaki penari itu sendiri saat menari, kemudian ruang pentas yaitu tempat penari melakukan gerak dalam wujud yang sebenarnya, ruang yang digunakan oleh penari saat petunjukan dilakukan. Hal-hal yang berkaitan dengan ruang baik ruang yang diciptakan oleh penari maupun ruang pentas meliputi garis, volume, arah, level, arah hadap tubuh, dan fokus pandang. 1 Garis Garis-garis dalam gerak dapat menimbulkan berbagai macam kesan. Desain pada garis dapat dibedakan menjadi dua, yaitu garis lurus, yang memberikan kesan sederhana dan kuat. Garis lengkung memberikan kesan yang lembut tetapi juga lemah. Garis mendatar memberikan kesan ketenangan dan keseimbangan. Garis melingkar atau lengkung memberikan kesan manis, sedangkan garis menyilang atau diagonal memberi kesan dinamis Murgiyanto, 1986 25. 2 Volume Desain tiga dimensi memiliki panjang, lebar, dan tinggi atau kedalaman, yang menghasilkan apa yang dikenal sebagai volume atau isi keruangan yang berhubungan dengan besar kecilnya jangkauan gerak tari Murgiyanto, 1986 27. 3 Arah Arah merupakan aspek ruang yang mempengaruhi efek estetis ketika bergerak melewati ruang selama tarian itu berlangsung, sehingga ditemukan pola-pola dan sering dipahami sebagai pola-pola lantai Hadi, 1996 13. Arah gerak dapat dilakukan kedepan, kebelakang, kesamping kanan-kiri, diagonal, melingkar, dan sebagainya Murgiyanto, 2004 55. 4 Level Level merupakan hubungan dengan tinggi rendahnya penari pada saat melakukan gerakan. Ketinggian maksimal yang dapat dilakukan penari adalah pada saat melompat ke udara dan kerendahan maksimal yang dapat dilakukan penari yaitu pada saat merebahkan diri ke lantai Murgiyanto, 2004 55. Analisis arah dan level harus dibedakan apakah yang dianalisis itu gerak atau penyangga. Gerak gesture biasanya digambarkan sebagai gerak yang menuju kesatu tempat atau satu tujuan, sedangkan langkah adalah gerak yang meninggalkan satu tempat penyangga ke tempat penyangga lainnya Soedarsono, 1978 15. Posisi kaki penyangga, laban membedakan tiga level penyangga, yaitu level rendah, level tengah, dan level tinggi. Level rendah adalah level kaki penyangga dalam posisi merendah mendhak, yaitu tungkak ditekuk pada lutut dan kaki menapak seluruhnya. Level tengah adalah level kaki penyangga dalam keadaan biasa, yaitu tungkai lurus dan kaki menapak seluruhnya. level tinggi adalah level kaki penyangga dengan posisi berjengket jinjit yaitu tungkai lurus dan kaki berjengket Soedarsono, 1978 16. 5 Arah Hadap Tubuh Arah hadap tubuh dapat dilakukan oleh tubuh penari misalnya ke depan, ke samping, ke belakang, ke atas, ke bawah dan sebagainya Murgiyanto, 2004 55. 6 Fokus Pandang Fokus pandang merupakan sudut pandang suatu perspektif penonton yang diperlukan dalam melakukan tarian. Fokus pandang ditujukan kepada penari yang menjadi pusat perhatian bagi penonton, misalnya di pertunjukan tari ada satu penari itu akan menjadi pusat perhatian bagi penonton. 3. Waktu Waktu merupakan elemen yang sangat penting karena tanpa adanya waktu bagi penari untuk menyajikan suatu tarian, suatu bentuk tarian tidak akan terwujud. Waktu bagi penari juga merupakan kesempatan untuk berlatih menari, termasuk mengadakan gladi bersih. Berlatih bagi penari ini dapat meningkatkan kualitas tarian sehingga dalam penyajiannya akan terlihat matang dan memuaskan Rianawati, 2014 6. Unsur-unsur musik – Kita tentu tidak asing dengan istilah musik. Hampir tiap hari kita mendengarkan musik, baik di TV, radio, secara langsung, atau lewat media lain. Musik adalah salah satu karya seni. Terdapat beberapa komponen dan unsur-unsur seni musik yang ada. Secara umum pengertian musik adalah ilmu atau seni dalam menyusun nada atau suara dalam urutan, kombinasi, dan hubungan temporal untuk menghasilkan komposisi suara yang mempunyai kesatuan dan kesinambungan tertentu. Musik dibagi menjadi dua yakni musik tradisional dan musik modern. Sementara menurut genrenya, ada banyak macam-macam musik, di antaranya adalah pop, rock, hip hop, blues, R&B, jazz, folk, soul, reggae, dan lain-lain. Dalam ilmu musik terdapat komponen dan unsur-unsur tertentu. Komponen-komponen musik inilah yang membentuk karya musik secara utuh dan satu kesatuan sehingga bisa dinikmati oleh pendengarnya. Secara umum terdapat 8 unsur-unsur musik yakni melodi, irama/ritme, birama, harmoni, tangga nada, tempo, dinamika, dan timbre. Berikut merupakan penjelasan unsur-unsur musik dan pengertiannya. 1. Melodi Unsur-unsur seni musik yang pertama adalah melodi. Melodi merupakan suatu kesatuan frase yang tersusun dari nada-nada dengan urutan, interval, dan tinggi rendah yang teratur. Singkatnya, definisi melodi merupakan tingkatan tinggi-rendah dan panjang-pendeknya nada dalam sebuah musik. Adanya melodi inilah yang membuat musik menjadi lebih berwarna. Dalam musik melodi akan terdengar seperti nada yang seolah-olah bergerak menuju puncak kemudian kembali ke kondisi sebelumnya. Susunan melodi terdiri dari pitch, durasi, dan tone. 2. Ritme/Irama Ritme atau disebut juga irama juga menjadi salah satu unsur musik. Pengertian ritme atau irama adalah rangkaian gerak yang beraturan dan menjadi unsur dasar dari musik. Ritme juga dapat diartikan sebagai pergantian panjang pendek, tinggi rendah, dan keras lembut nada atau bunyi dalam suatu rangkaian musik. Unsur ini pun turut menentukan ketukan dalam musik. Sekilas saat mendengarkan musik, ritmenya memang tidak bisa langsung dirasakan. Cara menentukannya yaitu dengan mendengarkan musik secara berulang-ulang sehingga kita bisa mengetahui struktur iramanya. 3. Birama Birama merupakan ketukan atau ayunan berulang-ulang yang hadir secara teratur di waktu yang bersamaan. Birama menjadi salah satu dari unsur-unsur musik. Umumnya, birama biasanya ditulis dalam angka pecahan seperti 2/4, 3/4, 2/3, dan seterusnya. Angka di atas tanda “/” atau penyebut, menunjukan nilai nada dalam satu ketukan. Ada 2 jenis birama dilihat dari bilangan penyebutnya. Birama yang nilai penyebutnya genap disebut sebagai birama bainar, sedangkan birama yang penyebutnya ganjil disebut sebagai birama tenair. 4. Tangga Nada Unsur-unsur musik yang cukup umum adalah tangga nada. Definisi tangga nada adalah urutan dari suatu nada yang disusun membentuk tangga. Secara umum, tangga nada dibagi menjadi dua, yaitu tangga nada diatonik dan tangga nada pentatonik. Tangga nada diatonik adala tangga nada yang terdiri dari 7 buah nada dengan 2 jenis jarak 1/2 dan 1, Sedangkan tangga nada penatatonik adalah tangga nada yang hanya terdiri dari 5 nada pokok saja. Pada tangga nada, pasti memiliki satu nada dasar yang diikuti oleh nada-nada lainnya, bisa lebih rendah atau bisa juga lebih tinggi, dengan pola interval tertentu, sehinga membentuk ciri khas tertentu. 5. Harmoni Harmoni adalah sekumpulan nada yang apabila dimainkan bersama-sama akan menghadirkan sebuah bunyi yang enak dinikmati. Harmoni termasuk sebagai salah satu unsur seni musik. Singkatnya, harmoni adalah suatu bentuk keselarasan paduan nada atau bunyi. Unsur-unsur harmoni meliputi susunan, peranan, dan hubungan dari sebuah paduan bunyi dengan bentuk keseluruhan. Harmoni juga bisa diartikan sebagai suatu rangkaian akor-akor yang disusun selaras dan dimainkan sebagai iringan musik. Akor-akor ini yang akan menjadi pengiring melodi. 6. Tempo Tempo juga termasuk salah satu unsur-unsur musik. Definisi tempo dalam musik adalah ukuran kecepatan birama lagu. Semakin cepat sebuah lagu dimainkan, maka semakin besar pula nilai tempo lagu tersebut. Ukuran dari tempo adalah beat. Beat merupakan ketukan yang menunjukan banyaknya ketukan dalam satu menit. Tempo menjadi hal penting dalam musik untuk memastikan kesesuaian kecepatan lagu dengan iringan musik. Secara umum, terdapat 8 kategori tempo, di antaranya yakni largo lambat sekali, lento lebih lambat, adagio lambat, andante sedang, moderato sedang agak cepat, allegro cepat, vivace lebih cepat, dan presto cepat sekali. 7. Dinamika Unsur-unsur musik selanjutnya adalah dinamika. Dalam seni musik, definisi dinamika diartikan sebagai tanda untuk memainkan nada dengan volume nyaring atau lembut. Fungsi dinamika menjadi penting karena dapat menunjukan nuansa sebuah lagu, baik itu suasana sedih, senang, datar, agresif, dan sebagainya. Dinamika mampu menunjukkan emosi dan perasaan pada sebuah lagu. Keadaan nyaring keras atau lembut pada dinamika memiliki istilah sendiri, misalnya seperti piano lembut, pianissiomo sangat lembut, mezzo piano setengah lembut, mezzo forte setengah keras, forte keras, fortissimo sangat keras, dan sebagainya. 8. Timbre Unsur-unsur musik yang terakhir adalah timbre. Timbre adalah perbedaan sifat antara dua nada yang sama kuat dan sama tinggi nadanya dalam konstruksi instrumen. Singkatnya timbre dapat diartikan sebagai kualitas atau warna bunyi dalam seni musik. Bunyi timbre akan sangat dipengaruhi oleh sumber bunyi dan alat musiknya. Contohnya timbre yang dihasilkan dari alat musik tiup akan berbeda dari timbre yang dihasilkan alat musik petik, meskipun keduanya dimainkan pada nada yang sama. Nah itulah referensi 8 unsur-unsur musik dan penjelasannya. Terdapat 8 unsur-unsur seni musik yakni melodi, irama/ritme, birama, harmoni, tangga nada, tempo, dinamika, dan timbre.