1. Diabetes melitus tipe 2 overweight• Atas dasar : – Poliuria, berat badan menurun, polifagia, polidipsi, malaise. Terdapat hiperglikemia• Assessment : DM tipe 2 overweight• PLANNING :• PEMERIKSAAN PENUNJANG :• Gula darah sewaktu dan gula darah 2 jam PP• Rontgen thoraks PA• HbA1C
Diabetes mellitus (DM) is a multifactorial disease that usually caused by disorders of the endocrine system and marked by an increase in blood glucose levels. Diabetes Melitus can cause changes in oral conditions such as xerostomia. The aim of this journal is to report case of xerostomia in DM Tipe II patient who consume Metformin routinely.
170936090-laporan-kasus-tb-paru.ppt by nurulhidayah887063. responsi kasus diabetes melitus tipe 2 dengan kaki diabetes oleh: ni made hindri astuti (0702005035) r
pada minimal dua kali pemeriksaan dalam kurun waktu 3 sampai 6 bulan. Diabetes Melitus adalah suatu kelompok penyakit metabolik dengan karakteristik hiperglikemia yang terjadi karena kelainan sekresi insulin,kerja insulin atau kedua-duanya. Kelainan yang terjadi pada ginjal penyandang diabetes melitus dimulai dengan adanya mikroalbuminuria.
Pendahuluan: Diabetes melitus adalah gangguan metabolic yang ditandai peningkatan kadar glukosa darah (Hiperglikemia) akibat kerusakan pada sekresi insulin dan kerja insulin, kadar glukosa darah
LAPORAN KASUS DIABETES MELLITUS DENGAN ULKUS PEDIS Pembimbing: Dr. David Dharmawan H, Sp.PD Disusun oleh : Putri Ariska Anggraini 08700076 Putu Ianta Parama Siwi 08700207 M. Teguh Arif Imansyah 077000 LAPORAN KASUS • Identitas Pasien • Nama : Ny.
Ganesha Medicina Journal, Vol 1 No 2 September 2021 DIABETES MELITUS TIPE 2: FAKTOR RISIKO, DIAGNOSIS, DAN TATALAKSANA Kadek Resa Widiasari1, I Made Kusuma Wijaya2, Putu Adi Suputra3 1 Prodi Kedokteran, Universitas Pendidikan Ganesha 2 Prodi Kedokteran, Universitas Pendidikan Ganesha 3 Prodi Kedokteran, Universitas Pendidikan Ganesha e-mail: resa.widiasari@undiksha.ac.id, kusuma.wijaya
2 Pendahuluan Ketoasidosis diabetikum (KAD) adalah penyebab utama morbiditas dan mortalitas pada anak yang sakit diabetes melitus (DM) tipe 1, dengan angka kematian kasus sekitar 0,15-0,31%.
Resistensi insulin pada otot dan liver serta kegagalan sel beta pankreas telah dikenal merupakan patofisiologi kerusakan sentral pada diabetes melitus tipe 2, namun selain otot, liver dan sel beta ternyata organ lain seperti jaringan lemak, gastrointestinal, sel alfa pankreas, ginjal, dan otak ikut berperan dalam menimbulkan terjadinya gangguan
LAPORAN KASUS. Diabetes Melitus Tipe II. Disusun Oleh : Figran Nugraha (202014054) UNIVERSITAS AISYIYAH SURAKARTA 2020 PENDAHULUAN. A. Definisi Diabetes berasal dari bahasa Yunani yang berarti “mengalirkan atau mengalihkan” (siphon). Mellitus berasal dari bahasa latin yang bermakna manis atau madu.
cJk7S.